Aku pernah kehilangan sebelum memiliki.
Aku pernah terjatuh sebelum berjalan.
Semacam telah mati rasa, aku tidak percaya yang namanya cinta.
Memang benar nyatanya.
"ketika hatimu terlalu berharap kepada seseorang maka Allah timpakan ke atas kamu pedihnya sebuah pengharapan. Supaya kamu mengetahui bahwa Allah sangat mencemburui hati yang berharap selain Dia. Maka Allah menghalangimu dari perkara tersebut agar kamu kembali berharap kepadaNya." (Imam Syafi'i).
Dan ketika tersadar, aku telah berbuat salah.
Rasa pedih itu tidak lain sebab perbuatanku sendiri.
Aku lupa mendekati Allah yang telah menciptakan seorang yang ku cinta tersebut.
Meski malu, aku memberanikan diri untuk bersujud dan memohon pertolonganNya.
Dan ya, hatiku semakin tersayat sebab menyadari bahwa aku telah mengesampingkan Rabb ku.
Sungguh Rabb ku Maha Memberi Pertolongan.
Semua rasa pedih berangsur hilang.
Perasaan suka terhadap seorang itu pun telah hilang.
Sungguh Rabb ku Maha membolak-balikkan hati.
Seorang itu tiba-tiba mencoba masuk dalam kehidupanku.
Tapi semua yang terjadi sudah sangat memberiku pelajaran.
Aku membuat pantangan sendiri untuk tidak kembali menyukai seorang yang pernah aku suka.
Aku berpasrah pada Rabb ku.
Aku pernah terjatuh sebelum berjalan.
Semacam telah mati rasa, aku tidak percaya yang namanya cinta.
Memang benar nyatanya.
"ketika hatimu terlalu berharap kepada seseorang maka Allah timpakan ke atas kamu pedihnya sebuah pengharapan. Supaya kamu mengetahui bahwa Allah sangat mencemburui hati yang berharap selain Dia. Maka Allah menghalangimu dari perkara tersebut agar kamu kembali berharap kepadaNya." (Imam Syafi'i).
Dan ketika tersadar, aku telah berbuat salah.
Rasa pedih itu tidak lain sebab perbuatanku sendiri.
Aku lupa mendekati Allah yang telah menciptakan seorang yang ku cinta tersebut.
Meski malu, aku memberanikan diri untuk bersujud dan memohon pertolonganNya.
Dan ya, hatiku semakin tersayat sebab menyadari bahwa aku telah mengesampingkan Rabb ku.
Sungguh Rabb ku Maha Memberi Pertolongan.
Semua rasa pedih berangsur hilang.
Perasaan suka terhadap seorang itu pun telah hilang.
Sungguh Rabb ku Maha membolak-balikkan hati.
Seorang itu tiba-tiba mencoba masuk dalam kehidupanku.
Tapi semua yang terjadi sudah sangat memberiku pelajaran.
Aku membuat pantangan sendiri untuk tidak kembali menyukai seorang yang pernah aku suka.
Aku berpasrah pada Rabb ku.
Komentar
Posting Komentar